Notification

×

Iklan

Iklan

Ketahuan Liburan Mewah, Wakil Presiden Iran Dipecat

Sabtu, 05 April 2025 | 23:29 WIB | 0 Views Last Updated 2025-04-05T16:29:35Z

pict//detik

Sisir.id - Di tengah jeratan hiperinflasi dan krisis ekonomi yang menyesakkan rakyat Iran, sebuah foto liburan mewah Wakil Presiden justru memicu kontroversi. Presiden Iran Masoud Pezeshkian akhirnya mengambil tindakan tegas: memecat Shahram Dabiri, Wakil Presiden untuk Urusan Parlementer, setelah fotonya menikmati pelesiran ke Antartika beredar luas di media sosial.


dilansir dari detik.com, Dabiri yang diketahui berpose bersama istrinya di dekat kapal pesiar mewah Plancius, dinilai tak pantas melakukan perjalanan rekreasi mahal di tengah penderitaan rakyat. Kapal berbendera Belanda itu dikenal menawarkan ekspedisi eksklusif ke Antartika sejak 2009, dengan harga mencapai 3.885 euro (sekitar Rp 69 juta) per orang untuk perjalanan delapan hari.


"Dalam situasi tekanan ekonomi yang berat bagi rakyat, rekreasi mewah oleh pejabat negara, meski menggunakan dana pribadi, tidak bisa dibenarkan," tulis Presiden Pezeshkian dalam surat pemecatan yang dirilis kantor berita resmi IRNA, Sabtu (5/4/2025).


Dabiri, seorang dokter berusia 64 tahun dan sekutu dekat Pezeshkian, baru dilantik pada Agustus 2024. Namun, kepercayaan yang baru dibangun itu runtuh seketika setelah foto-fotonya menimbulkan kemarahan publik. Pezeshkian pun dihujani kritik, termasuk dari pendukungnya sendiri yang mendesak agar ia bersikap tegas.


Meskipun kantor Dabiri sempat menyebut bahwa perjalanan itu dilakukan sebelum ia menjabat, publik terlanjur geram. Bagi banyak warga, momen itu mencerminkan betapa jauhnya gaya hidup pejabat dari kenyataan pahit yang mereka hadapi sehari-hari.


Kontroversi ini menjadi pukulan politik berikutnya bagi Pezeshkian, yang terpilih dengan janji menyelamatkan ekonomi rakyat. Sebelumnya, pada Maret 2025, Menteri Ekonomi Abdolnasser Hemmati juga diberhentikan menyusul ambruknya nilai mata uang nasional dan melonjaknya inflasi.


Sebagai catatan, Presiden Iran saat ini memiliki 12 wakil yang mengurusi berbagai bidang seperti parlemen, anggaran, energi, veteran, hingga urusan perempuan dan keluarga. Selain itu, pemerintahan juga ditopang oleh 19 menteri, seorang sekretaris kabinet, dan kepala staf.


Langkah Pezeshkian ini bisa jadi sinyal bahwa janji reformasi dan keseriusan menangani krisis bukan sekadar retorika tapi pertaruhannya kini semakin besar.

×
Berita Terbaru Update